Bagi sebagian orang, rasa malas akan timbul kala harus mempersiapkan diri untuk bepergian ke luar negeri. Salah satu penyebab timbulnya mager tadi adalah karena harus mengurus visa. Namun, sebenarnya ada banyak negara yang bisa dikunjungi oleh warga negara Indonesia tanpa harus terlebih dahulu ribet mengurus visa.
Warga negara Indonesia beruntung karena memiliki paspor yang terbilang mumpuni sehingga ketika bepergian ke beberapa negara kita tidak perlu mengurus visa sama sekali. Untuk beberapa Negara lainnya pun kita hanya perlu visa on arrival, yaitu kita akan dilayani di imigrasi bandara negara tujuan sehingga tidak perlu repot mengurus visa dari jauh-jauh hari.
Nah, sekarang kami sudah siapkan daftar negara-negara bebas ribet visa yang layak jadi tujuan pelesiran Anda.
1. Maldives/Maladewa
Di salah satu destinasi favorit selebritas dunia ini ternyata paspor Indonesia bisa mendapat visa on arrival selama 30 hari. Mungkin Anda tidak akan bingung mengenai bagaimana caranya menghabiskan dan menikmati masa liburan di negara kepulauan dengan banyak hamparan pantai indah ini.
Ada banyak pilihan resort dan hotel mewah yang akan memanjakan. Ada pula beragam servis pesiar atau berlayar dengan kapal pribadi yang jelas akan membuat siapa saja yang mencobanya tidak bisa lupa.
Ada juga pilihan beragam guest house atau hotel budget yang juga tersedia di sana untuk yang ingin irit dalam biaya penginapan. Jika ingin mendapat pengalaman maksimal ketika menyambangi Maldives, sebaiknya datang di rentang November—April, dengan begitu Anda tidak akan terganggu oleh cuaca buruk.
2. Nepal
Konon, Nepal memiliki bentangan alam yang hanya mencakup 0,1 persennya bumi. Namun, Nepal bisa dibilang memiliki keanekaragaman hayati yang paling kaya. Bayangkan, musim di negara ini saja ada lima. Nah, untuk bisa ke Nepal, kita pun hanya perlu mengurus visa on arrival, setelahnya kita bisa membayar izin tinggal hingga 90 hari.
Kebanyakan orang yang berpelesir ke Nepal mendambakan ketentraman batin karena sudah banyak pelancong yang bertestimoni telah mendapatkan pengalaman perjalanan spiritual yang mendewasakan diri. Lumrah saja, negara yang dominan pengaruh Hindu dan Buddha ini memang memiliki banyak kuil yang amat sakral bagi kedua agama tersebut dan telah dianggap sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO, contohnya Boudanath dan Pashupatinath.
Selain wisata religi, Nepal juga memiliki beberapa objek wisata yang mengandalkan keindahan alam, contohnya Danau Tilicho, Danau Phewa, dan Taman Nasional Chitwan.
3. Tanzania
Anda yang mendamba wisata safari layaknya gambaran tayangan dokumenter National Geographic atau Discovery Channel jangan sedih. Kita juga bisa menyambangi Tanzania tanpa harus repot urus visa terlebih dahulu. Di salah satu negara Afrika ini, kita bisa urus visa on arrival pula.
Jika ke Tanzania, sudah barang pasti, Anda harus kunjungi Taman Nasional Serengeti. Entah untuk melihat migrasi besar-besaran ribuan wildebeest, melihat bagaimana anggunnya jalan lenggak-lenggok jerapah dari kejauhan, atau jika beruntung Anda bisa menyaksi langsung bagaimana antelop bertaruh nyawa saat dikejar kawanan singa betina.
Jika Anda suka hiking, mendaki Gunung Kilimanjaro pun pastinya akan menjadi salah satu pengalaman hidup yang tidak bisa terlupa.
4. Chile
Dengan paspor Indonesia, kita bisa mendapatkan bebas visa untuk tinggal selama 90 hari. Salah satu negara Amerika Latin ini wajib didatangi karena bentang alamnya yang sangat beragam. Dari gurun terkering di dunia yang dicap sangat mirip dengan penggambaran bentang alam Planet Mars-Gurun Atacama-sampai hamparan gletser beku-Grey Glacier yang terhampar di selatan Patagonia—semua ada di Chile.
Di Taman Nasional Rapa Nui, yang masuk dalam jajaran warisan kebudayaan Unesco, kita pun dapat melihat ratusan patung yang dipahat dari batu kolosal. Uniknya, bagi sebagian orang, patung-patung yang dianggap tidak mungkin dibuat oleh manusia di zaman dahulu kala ini dipercaya sebagai bukti dari eksistensi alien.
5. Ukraina
Setelah disurvei dan diriset, ibukota dari Ukraina, Kiev, dicap sebagai tujuan wisata termurah oleh salah satu situs travelling, mydomaine. Nah, untuk pergi ke Ukraina pun paspor Indonesia mendapatkan keuntungan bisa mengurus visa on arrival untuk izin tinggal hingga 15 hari.
Yang bisa kita nikmati di Ukraina adalah keindahan arsitektur St. Sophia Cathedral, di Kiev. Gereja yang dibangun tahun 1037 ini memang sangat ikonis. Tidak heran jika gereja ini masuk dalam jajaran warisan budaya dunia Unesco.
Selain Kiev dengan bangunan-bangunan kuno nan megahnya ada pula Marble Arch Cave yang terletak di Krimea. Goa marmer, yang dinobatkan sebagai salah satu dari dari 5 goa terindah di dunia, ini menyimpan keindahan magis dan harus Anda datangi jika pergi ke Ukraina.
Nah, sekarang tinggal pastikan paspor Anda masih berlaku minimal hingga 6 bulan ke depan, terus segera pesan tiket dan akomodasi ke salah satu negara dari daftar di atas lewat Traveloka! Tidak usah pusing juga soal biaya karena sekarang udah ada fitur PayLater. Dengan PayLater, kita bisa fokus liburan dulu, bayarnya cicil tanpa kartu belakangan!