Kubu Jokowi-KH Ma’ruf Amin mengaku ada kadernya yang pindah dukungan ke Prabowo-Sandiaga Uno.
“Kalau saya bilang bisa jadi ada, kan tidak semuanya kita bisa ikat di satu komitmen,” kata Juru Bicara Tim Kampanye Jokowi-KH Ma’ruf Amin, Irma Suryani Chaniago, Jumat (14/8).
Kata Irman, kader Partai NasDem sangat solid mendukung Jokowi-KH Ma’ruf di Pilpres 2019 namun ia tidak tahu kader partai lain.
Salah satu contoh misalnya Golkar, mungkin ada sebagian dari Golkar yang mendukung Prabowo. Tapi itu bukan Nasdem,” bebernya.
Irma menambahkan, koalisi pendukung Jokowi-Ma’ruf tidak memiliki perjanjian tertulis untuk membendung perpindahan dukungan. Sebab, urusan kader adalah menyangkut internal partai.
“Kalau itu mana mungkin Pak Jokowi memberikan sanksi, kan itu bukan haknya Pak Jokowi. Jadi, tergantung internal partainya seperti apa,” jelas politisi Nasdem tersebut.
