Ansor Jepara Sebut Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad Konsolidasi Kelompok Radikal

Pengajian Ustadz Abdul Somad yang rencananya 1 September 2018 di Pondok Al Husna Mayong, Jepara dikhawatirkan tempat konsolidasi kelompok radikal seperti mantan aktivis Hizbuttahrir Indonesia (HTI).

“Memonitor roadshow Ustadz Abdul Somad (UAS) dan mencegah terjadinya konsolidasi eks HTI, tidak boleh ada atribut, kampanye, yel-yel, bendera lain dan sebagainya yang berkaitan dengan HTI,” kata Ketua Pimpinan Cabang Ansor Jepara KH Syamsul Anwar dalam pernyataan kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Kata Kiai Syamsul, GP Ansor meminta kepada Polri secara tegas dan ekstra untuk memonitor roadshow Ustadz Abdul Somad (UAS).

“Meminta kepada Polri untuk memastikan bahwa dalam kegiatan tersebut ada Bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya,” papar Kiai Syamsul

Kata Kiai Syamsul, GP Ansor Jepara tetap menjaga kondisifitas daerah dari berbagai ideologi yang merongrong kedaulatan NKRI.

Selain itu, Menurut Kiai Syamsul, pengajian UAD hanya dijadikan domplengan belaka oleh ormas yang telah dibubarkan pemerintah yaitu HTI.

“Kami berpandangan inti dari gerakan eks HTI masih seperti pola lama, yakni menggunakan kajian agama dan mencatut nama ulama Ahlussunah Waljamaah. Banyak kiai yang dicatut untuk menarik massa, memanfaatkan kepentingan politiknya,” pungkasnya.