Gerakan #2019GantiPresiden disusupi kelompok radikal dan antiPancasila dengan tujuan mendirikan khilafah di Indonesia.
Demikian dikatakan Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (1/8). “Kami melihat kelompok radikal ikut dalam gerakan #2019GantiPresiden,” paparnya.
Kata Sulaksono, kelompok radikal mendompleng #2019GantiPresiden dendam kepada Rezim Jokowi karena organisasinya dibubarkan. “Ada titik temu oposisi dengan kelompok radikal, sama-sama benci Jokowi,” jelas Sulaksono.
Menurut Sulaksono, aparat pemerintah harus mengawasi gerakan #2019GantiPresiden. “Mereka ini biasanya berlindung di balik kebebasan berbicara tetapi bicaranya sangat membenci Jokowi dan pemerintah,” pungkas Sulaksono.