Setiap manusia itu harus punya DUIT yaitu doa, usaha, ikhlas dan tawakal sehingga dalam menjalani kehidupan menjadi tenang dan sesuai tuntutan ajaran Islam.
Demikian dikatakan mubaligh nasional Ustadz Koko Liem dalam ceramahnya di Islamic Centre, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (18/5).
Kata Koko Liem, ajaran DUIT itu akan mengubah manusia menjadi lebih baik dan menjadi bekal di akhirat.
Dalam ceramah itu, Koko Liem melakukan sulap dari sebuah gelas berisi air putih dan air teh, ketika dicampur berubah menjadi air putih.
“Beginilah contoh sifat manusia. Awalnya manusia itu bersih, suci, kemudian menjadi kotor, bernoda. Tapi manusia bisa menjadi suci kembali ketika dia bertobat. Pada akhirnya dia akan kembali lagi ke asalnya, kepada Allah SWT,” ujar ustadz ang mengaku menguasai lebih dari 60 jenis sulap.
Menurut Koko Liem tujuan sulap dalam tausiahnya semata-mata agar menarik para pendengar atau pemirsanya, khususnya anak-anak. Sehingga apa yang disampaikan dapat diterima dengan mudah.
“Saya memang punya 60 lebih trik sulap. Tapi perlu diketahui bahwa sulap ini tidak menggunakan media jin atau sihir. Kalau menuduh sulap ini pakai sihir berarti sihir. Tujuannya supaya menarik pemirsa selama itu dikemas dengan agama,” jelasnya (Yunus Hanis Syam).
