Partai Bulan Bintang (PBB) meroket menjelang Pemilu 2019 karena kejelasan dalam keberpihakan terhadap Islam dan NKRI.
Demikian dikatakan pengamat politik Alvaro kepada suaranasional, Selasa (1/5).
Menurut Alvaro, suara PBB naik karena partai berbasis Islam seperti PPP, PKB tidak bisa mewakili kepentingan umat dan cenderung para petinggi partainya mengedepankan ambisinya sendiri sehingga akan ditinggalkan oleh konstituennya.
“PBB sangat dinanti dan bakal mendulang suara yang sangat signifikan bahkan dimungkinkan meraih suara di atas 20 persen suara,” ungkap Alvaro.
Ia juga mengatakan, umat Islam memilih PBB karena partai berbasis Islam terindikasi mendukung penista agama di Pilkada DKI Jakarta.
“Faktor Prof Yusril Ihza Mahendra yang menahkodai PBB memiliki kapasitas, kapabilitas serta integritas yang sangat baik di mata rakyat Indonesia,” pungkasnya.
