Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan akan terus melaksanakan reformasi kebijakan di sektor kelautan dan perikanan meski dirinya diprotes banyak orang.
Hal ini dia tegaskan saat acara Kongres Diaspora Indonesia ke-4 yang dihadiri Presiden Amerika Serikat (AS) ke-44, Barack Obama.
“Obama tadi memberikan banyak hal. Saya tadi bilang, kalau saya suruh ngasih kantor KKP buat Obama, saya bersedia,” canda Susi di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu (1/7/2017).
Susi mengatakan, Barack Obama merupakan Presiden AS yang membentuk Satuan Tugas (Satgas) atau Task Force untuk memberantas praktik Illegal, Unreported, and Unregulated (IUU) Fishing.
Sedangkan Indonesia menjadi pelopor dalam transparansi data Pemantauan Kapal Perikanan (Vessel Monitoring System/VMS).
“Bangsa Indonesia tidak malu lagi karena dalam tiga tahun ini, penghargaan terkait sustainability laut direbut semua oleh Indonesia, seperti WWF, Seafood Champian Award sebagai bentuk apresiasi mereka terhadap kemajuan perikanan Indonesia. Jadi bukan karena saya,” paparnya.
Namun Susi mengeluhkan kebijakannya yang terus saja ditentang sejumlah pihak. Hal itu tidak akan menyurutkan langkah Susi dalam melakukan reformasi kebijakan untuk menjaga laut Indonesia dari penjarah.
“Banyak orang protes sana sini, memutarbalikkan fakta. Tapi reformasi go on. Mau dibilang jelek atau bagus, saya akan tetap kerjakan pekerjaan saya,” tandas Susi.
