Seorang pengguna media sosial yang juga follower Gus Nur di Facebook bernama Yunlin Erlun meminta muballigh yang terkenal dengan dakwah alam kubur tidak kabur ketika ada yang melaporkan ke polisi.
“Yang penting hadapai dengan gentle gus jangan kabur kayak habib mesum itu nggk tanggungjawab,” kata Yunlin.
Kata Yunlin, kalau Gus Nur tidak salah sebagaimana diucapkan di Youtube tidak perlu takut.
“Kalau tdk salah tdk usah takut,,,kalau salah minta maaf lebih terhormat,” tulis Yunlin.
Sebelumnya, Penceramah Gus Nur akan dilaporkan ke polisi karena ceramhnya melalui Youtube sangat provokatif, memfitnah sehingga membahayakan kebhinnekaan di Indonesia.
“Kami sudah pelajari semua ceramah Gus Nur di Youtube, ada yang fitnah Presiden Jokowi dan Kapolri. Segera kami laporkan Gus Nur ke polisi,” kata Ketua Pembela Kebhinnekaan Indonesia, Chandra Hadiwijaya dalam pernyataan melalui surel kepada suaranasional, Rabu (13/6).
Menurut Chandra Hadiwijaya, ceramah Gus Nur memunculkan delegitimasi kepada pemerintahan Jokowi. “Padahal pemerintahan Jokowi dipilih rakyat secara langsung,” ungkap Chandra Hadiwijaya.
Kata Chandra, Gus Nur sebagai panutan umat harus memberikan ceramah yang menyejukkan bukan memprovokasi. “Akhir-akhir ini melalui Youtube, Gus Nur ceramahnya provokatif,” jelas Chandra.
Chandra Hadiwijaya <<<< ini orang kerjanya apa sih, sukanya melaporkan2 orang lain aja
Kelihatan dari namanya… Itu pasti orang keturunan Cina.. Memang setelah cina2 itu diberi kebebasan di era reformasi, negeri kita malah jadi rusak kebhinekaannya karena adu domba dan provokasi mereka. Lebih baik kebebasan untuk cina2 ini ditinjau kembali, sebagaimana era Orde Lama dan Orde Baru. Dan yang konyolnya mereka selalu membuat dan mencari2 masalah dgn yang mayoritas.
Sekarang simata sipit menguasai ekonomi, sok pancasila, sok bela bhineka, dimana mereka saat pribumi berjuang mengusir penjajah belanda kafir ?
ini china bangsat