Pendukung Jokowi dan Ahok yang juga anggota Dewan Pengawas Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Boni Hargens bisa dianggap provokator dan pengkhianat NKRI karena telah ditegur akun resmi resmi Puspen TNI di Twitter.
“Puspen TNI menegur anggota Dewan Pengawas Antara Boni Hargens, ini persoalan serius negara. Boni bisa dianggap provokator dan pengkhianat NKRI,” kata pengamat politik Zainal Abidin dalam pernyataan kepada suaranasional, Jumat (26/5).
Menurut Zainal, beberapa kali Boni Hargens membuat pernyatan menyakitkan di akun Twitter-nya.
“Boni Hargens sering membuat kesalahan tapi diulangi terus. Dia pernah menulis KH Maruf Amien nikah lagi, padahal sah secara agama,” papar Zainal.
Kata Zainal, kelakuan Boni Hargens justru merugikan pemerintahan Jokowi. “Jokowi harus memecat Boni Hargens dari jabatannya sebagai anggota Dewan Pengawas Antara,” ungkap Zainal.
Puspen TNI melalui akun Twitter-nya @Puspen_TNI menegur Boni Hargens karena dianggap provokator.
Puspen TNI menilai kicauan Boni Hargens terkait bom Kampung Melayu memunculkan perpecahan di antara masyarakat.
@Puspen_TNI: @bonihargens kalimat Anda spt bom yg menghancurkn persatuan. Ayolah bijak berkomentar.
Puspen TNI menanggi atas kicauan Boni Hargens: Negeri bom” yg lu mau perjuangkan? Habis bom,obor? Come on…Pancasila is the best! Jgn jadikn negeri ini ladang bom spt Suriah!!!
Bom teror yg ditujukan kepada pawai obor fpi sungguh sangat biadab, tiga polisi muslim gugur