Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menegaskan ormas penggagas maupun yang ikut terlibat dalam aksi bela Islam tidak merusak program pemerintah.
“411, 212 mereka menyampaikan secara tertib dan aman, dari mana menganggu pemerintahnya,” kata Gatot di acara Kompas TV, Kamis (4/5).
Kata Gatot, umat Islam yang melakukan aksi bela Islam sesuai dengan koridor konstitusi dan demokrasi. “Dalam negara demokrasi, ada ruang untuk menyampaikan pendapat,” jelas Gatot.
Selain itu, Gatot pun menjamin aksi umat Islam dalam menyuarakan pendapatnya tidak akan merusak bangsanya.