Koordinator Loyalis Basuki-Djarot (Badja) Chandra Septia Nugroho menilai ada kelompok antikebhinnekaan yang meminta Steven Hadisurya masuk penjara padahal yang bersangkutan sudah meminta maaf kepada Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi.
“Saat ini kelompok radikal, antikebhinnekaan meminta Steven masuk penjara. Padahal Steven sudah minta maaf,” kata Koordinator Badja, Chandra Septia Nugroho dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (19/4).
Kata Chandra, saat ini, kelompok radikal sedang menyulut kerusuhan antar etnis dengan berbagai cara. “Lihat saja provokasi-provokasi di medsos yang menyebut China dan sebagainya. Polisi harus segera menangkapnya,” papar Chandra.
Chandra mengatakan, kelompok antikebhinnekaan dan radikal sedang mendapatkan tempat di NKRI. “kita harus melawan kelompok radikal yang bisa merusak NKRI,” pungkas Chandra.