Jusuf Kalla: Kapolri Janji Periksa Ahok Sesuai Keinginan Masyarakat Berlandaskan Hukum RI

Jk dan Jokowi
Foto: Ikhwanul Khabibi/detikcom

Organisasi massa Islam yang akan menggelar aksi demo pada 4 November 2016 menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang saat ini menjalani cuti kampanye, harus diproses hukum terkait pernyataannya yang sudah menyakiti umat Islam.

Aksi Demo pun mendapat perhatian langsung dari Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla.

“Kapolri janji periksa Ahok sesuai keinginan masyarakat. Jalankan saja demokrasi yang baik,” ucap Wapres Jusuf Kalla di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (3/11/2016).

Baca juga:  Politikus Demokrat: Pasal Khas Orde Baru Dihidupkan Jokowi

Seperti diberita sebelumnya, Bareskrim Polri akan memanggil Ahok pada Senin (7/11). 

Ahok pun telah menyatakan kesediaannya untuk diperiksa pada hari itu.

Wapres JK sebelum memberi pernyataan ini, tampak berbincang intensif dengan Presiden Jokowi. Pembicaraan itu juga membahas soal rencana demo besar besok.

“Masyarakat kita hormati, jumatan yang baik, doa yang baik. Kalau ada masalah, kita juga susah semua. Jangan sampai ada penyusupan-penyusupan,” lanjut JK.

Jokowi dan JK tetap berkantor seperti biasa di Istana, besok. Keduanya juga akan menunaikan salat Jumat di Masjid Baiturrahman, Kompleks Istana Kepresidenan.

Baca juga:  Tetangga dan Kerabat Tampung Korban Longsor di Lamongan

Wapres menghimbau agar pelaksanaan demo berlangsung tertib tanpa mengganggu aktifitas masyarakat lain. Sehingga suasana kondusif dan tercipta rasa damai.