Presiden Joko Widodo juga harus segera mencopot Sudirman Said dari jabatan Menteri ESDM. Sebab, kebijakan yang dikeluarkan Sudirman melenceng dari Nawacita yang digaungkan Jokowi-JK.
”Sudirman Said jelas menjadi komperador antek penjajah perusahaan asing seperti Freeport McMoran, Newmont, Inpex di Blok Masela. Dia harus dimundurkan jabatannya sebagai menteri ESDM di kabinet kerja,” kata aktivis Front Garuda Merah Putih, Dhafa Castro dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (13/1).
Kata Dhafa, Menteri BUMN, Rini Soemarno juga harus ditendang dari kabinet kerja. Rini dengan sengaja menjadikan pengelolaaan BUMN keluar dari tujuan sebenarnya.
”Privatisasi penjualan atau digadiakan aset BUMN, utang sepihak kepada Tiongkok Miliaran Dolar! Dan hanya berorientasi bisnis semata tanpa memperdulikan keselarasan dan ekonomi berdikari,” paparnya.
Selain itu, Dhafa meminta Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak menjadikan jabatan untuk kepentingan bisnis keluarga dengan Freeport maupun kepentingan bisnis berbasis kekuasaan.
”Momentum, bagi kami rakyat Indonesia, menyerukan keras kepada pada pejabat komperador kepentingan kapiltalisme, neo kolonialisme wajib dimundurkan sekarang juga,” pungkas Dhafa.
