Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh sedang menantang Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta mencopot menteri dari kader NasDem.
“Surya Paloh sedang menantang keberanian Presiden Jokowi untuk mencopot menteri dari NasDem,” kata pengamat politik Ahmad Yazid dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (27/7).
Menurut Yazid, Surya Paloh mempunyai posisi tawar yang kuat terhadap Jokowi karena merasa banyak membantu mantan Wali Kota Solo itu di Pilpres 2014.
“Surya Paloh merasa punya jasa, terlebih lagi Metro TV maupun jaringan medianya membantu Jokowi dalam menghadapi serangan terhadap Jokowi selama Pilpres 2014,” ungkap Yazid.
Yazid memprediksi, Jokowi tak akan berani mencopot menteri dari NasDem. “Kalaupun dicopot tetapi gantinya masih dari NasDem,” papar Yazid.
Sebelumnya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai NasDem Surya Paloh mempersilakan Presiden Jokowi mengganti menteri asal partainya jika dinilai kurang efektif dalam kinerjanya.
“Kami tidak masalah, jika ada menteri asal NasDem yang diganti, sebab itu hak prerogatif Presiden,” ujarnya kepada wartawan usai menggelar konsolidasi dengan pengurus DPW Partai Nasdem Jawa Timur menjelang pilkada serentak di Surabaya, Sabtu (25/7).
Menurut dia, jika pergantian kabinet diperlukan saat ini sebagai bentuk perbaikan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla maka pihaknya sangat mendukung, meski harus mengorbankan menteri asal partainya.
