Setelah berhubungan intim berbagai hal bisa terjadi. Bagi sebagian pria mereka langsung mengantuk, sementara wanita tidak sedikit yang langsung membersihkan diri. Namun, apa yang terjadi pada wanita tidak semuanya seperti itu.
Beberapa wanita ada yang mengalami beragam reaksi usai bercinta. Mulai dari perdaraham menangis, mengidam makanan bahkan amnesia. Berikut selengkapnya seperti dilansir Good Housekeeping, Sabtu (4/7/2015).
1. Amnesia sementara
Setelah berhubungan seks, ada wanita yang tiba-tiba tidak memiliki ingatan di mana ia berada, tahun berapa saat itu, hingga bagaimana ia bisa di tempat itu. Mungkin hal ini terdengar seperti tak nyata namun ini benar-benar terjadi. Untungnya kondisi ini jarang terjadi.
Amnesia sementara ini terjadi karena aliran darah di area hipokampus otak terbatas. Para ahli percaya hal ini terjadi karena aktivitas berat seperti olahraga atau berhubungan seks yang berat.
2. Alergi sperma
Di Amerika Serikat sendiri terdapat 40.000 wanita yang menderita hipersensitivitas plasma semina atau alergi terhadap air mani. Hal ini menyebabkan gatal, bengkak, kesulitan bernapas, hingga yang paling parah sebabkan kematian.
Kondisi serius ini dapat dihindari dengan penggunaan kondom, ada juga melakukan terapi desensitasi. Namun, gatal dan perasaan terbakar pasca bercinta tidak selalu alergi sperma.
“Bisa saja alergi makanan. Misal istri alergi makanan tertentu, lalu suami mengonsumsi makanan tersebut sebelum bercinta. Di dalam air mani terdapat kandungan makanan yang membuat alergi istri,” terang Alman.
Oleh kerena itu pasangan harus saling mengerti alergi makanan pada masing-masing. Menghindari makanan tersebut 36 jam sebelum bercinta atau menggunakan kondom adalah solusinya.
3. Kelaparan
“Banyak wanita, dan pria yang merasa lapar setelah olahraga kan? Seks termasuk salah satu bentuk olahraga,” terang Alman.
Sehingga tidak heran jika wanita merasa lapar usai bercinta.
4. Sakit tenggorokan
Bercinta dengan variasi oral seks kemudian merasakan sakit pada tenggorokan ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter yang sesuai. Ini untuk memastikan ada tidaknya infeksi menular seksual.
5. Nyeri
Usai menjalani seks dan merasakan kesakitan, tak ada salahnya memeriksakan diri ke dokter. “Ketika seks teratur terasa menyakitkan, kita menyebutnya dispareunia yang terjadi karena berbagai kondisi,” terang dokter Rankin.
Di antaranya kondisi vaginismus, vulvar vestibulitis, vulvodynia, endometriosis serta berbagai kondisi ginekolog lainnya. Bisa juga rasa sakit pascabercinta terjadi karena trauma di masa lalu maupun penyakit menular seksual.
“Tak perlu malu memberitahu hal ini. Para wanita kerap menghindari mendapatkan bantuan. Namun, kami berusaha membantu mengatasinya,” terang Rankin