Bagi para pelanggan jasa Go-Jek harus merogoh koceknya lebih dalam, karena Jasa Go-Jek akan memberlakukan harga Peak Hour. Alhasil tarif harga go-jek naik.
Go-Jek mengumumkan bahwa mulai hari Senin (25/05/2015) kemarin, Go-Jek akan memberlakukan Harga Peak Hour. Dalam jam-jam sibuk, yaitu mulai jam 4 sore hingga jam 7 malam, maka harga minimum order naik dari Rp25 ribu menjadi Rp35 ribu. Tarif ini hanya berlaku pada hari kerja, yaitu dari hari Senin hingga Jumat.
Harga tersebut karena melihat pada jam-jam pulang kerja, sekitar jam 4 sore hingga jam 7 malam, para pelanggan sering kesulitan mendapat pengendara yang bersedia mengantar mereka ke tujuan.
Setelah ditelusuri, ternyata para pengendara Go-Jek mengakui bahwa mereka tidak mau menerima pesanan pada jam-jam sibuk ini, karena bayaran yang mereka dapatkan tak sesuai dengan usaha mereka dalam menempuh jalan yang macet.
Nah karena itulah, untuk memastikan para pelanggannya tetap dapat mencari pengendara bahkan saat jam-jam sibuk, maka Go-Jek menetapkan sebuah kebijakan baru tersebut.
Tarif Gojek saat ini sedang promo Rp10rb kemana saja (maks 25km) dan berlaku 24 jam untuk semua layanan (transport, go food, belanja, dan kurir). Waktu promo ceban Ramadhan lalu memang ada banyak kesalahpahaman karena promo tidak berlaku pada rush hour 7-9 pagi dan 4-7 malam. Kalau ada komplain bisa langsung ke twitter Gojek atau call center.
Untuk tarif reguler (non-promo) Gojek adalah Rp4000 per km dengan minimum charge rp25.000 pada jam normal dan rp35.000 pada jam sibuk.
Untuk info Voucher gratis Rp50.000 dan review gojek bisa lihat di http://www.ojekgratis.com