Ngeri, Papua Rusuh, TNI Bersama Polisi Siaga Satu

Ilustrasi (Ist)
Ilustrasi (Ist)

Situasi pasca penyerangan warga ke markas polisi dan TNI dikota Enarotali,Paniai,Papua masih belum kondusif seperti apa yang dikatakan oleh Kapuspen TNI Mayjen TNI M Fuad Basya.

“TNI memberlakukan siaga satu”, ucapnya seperti yang kami kutip dari detikcom, SeninĀ  (8/12/2014) malam.

“Semua (TNI dan Polisi-red) sedang mengeliminasi gerakan masyarakat malam ini. Semua kita jaga supaya kerusuhan tidak berkembang,” lanjut Fuad menambahkan.

Menurut Fuad, dalam kerusuhan itu Polsek dan Koramil Paniai dirusak massa. Mobil TNI dan bupati yang tengah terparkir katanya juga ikut dirusak.

“Aparat di sana sedang menyidik dan mengamankan semua. Saya belum berani berkomentar lebih jauh karena informasi yang saya terima masih ada perbedaan-perbedaan.” jelas Fuad.

“Aparat TNI Polri juga luka-luka. Ada info masyarakat juga yang meninggal. Tapi jumlah pastinya saya belum tahu,” imbuh jenderal bintang dua ini. Ia meminta agar massa tenang dan tidak terprovokasi oleh kondisi saat itu.

“Peristiwa kerusuhan ini bermula dari pemukulan seorang warga sipil oleh aparat hingga pingsan Minggu (7/12/2014). Kemudian Senin (8/12/2014) sekitar pukul 10.00 WIT, puluhan orang warga melakukan penyerangan ke Polsek dan Koramil Paniai”, papar Jhon Gobay,Ketua LMA Paniai.

Sampai berita ini dimuat kabarnya ada 4 warga tewas dan luka-luka dalam kejadian tersebut, seperti yang disampaikan Sulistiyo Pudjo Kabid Humas Polda Papua.

Sumber

Simak berita dan artikel lainnya di Google News