Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak boleh membatasi kader partai menjabat jaksa agung.
“Jangan membatasi NasDem tidak boleh,” kata Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G. Plate, Jakarta, Kamis, (15/8/2019) dikutip dari Tempo.
Johnny, HM Prasetyo sudah diberhentikan dari NasDem sejak didapuk menjadi Jaksa. Dia pun berujar bakal menghormati keputusan Jokowi dalam menunjuk Jaksa berikutnya.
Johnny mengatakan Jokowi bisa saja mendapuk orang dari internal kejaksaan maupun profesional lainnya yang berkompeten.
Presiden Jokowi membuka peluang untuk memilih Jaksa Agung dari luar partai. Pimpinan jaksa saat ini, H.M. Prasetyo, merupakan pensiunan Korps Adhyaksa yang kemudian bergabung ke Partai NasDem.