Harkopnas ke-78 di Lamongan Siap Digelar 19 Juli 2025, Launching KDMP Jadi Sorotan Utama

Kabupaten Lamongan akan menjadi tuan rumah peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 pada 19 Juli 2025. Peringatan tahun ini akan semakin istimewa karena akan dibarengi dengan peluncuran program unggulan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Persiapan terus dimatangkan di bawah arahan langsung Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lamongan.

Informasi ini telah disampaikan kepada seluruh jajaran pendamping koperasi dan para penggerak koperasi di kecamatan. Salah satu poin penting dalam persiapan perayaan Harkopnas adalah pendataan koperasi di masing-masing wilayah untuk pembelian kaos seragam peringatan.

Pendamping koperasi diinstruksikan untuk mendata koperasi-koperasi di wilayah binaan mereka, dengan ketentuan bahwa setiap koperasi diwajibkan membeli minimal satu kaos Harkopnas. Kaos ini akan dikenakan pada puncak acara tanggal 19 Juli 2025. Harga kaos telah ditetapkan sebesar Rp75.000 dengan ukuran all size.

Kebijakan ini bukan sekadar administratif, tetapi juga simbol komitmen dan partisipasi seluruh elemen koperasi di Lamongan dalam merayakan tonggak sejarah koperasi nasional.

Baca juga:  Loyalis Jokowi Lamongan: Ada Propaganda PKI di Lukisan Karya Yos Suprapto

“Kaos ini bukan hanya seragam, tapi lambang semangat gotong royong koperasi. Satu koperasi, satu komitmen,” ujar salah satu pendamping koperasi wilayah Sukodadi yang antusias menyambut kegiatan ini.

Data pembelian kaos wajib diserahkan ke panitia paling lambat tanggal 10 Juli 2025. Ini agar proses produksi dan distribusi kaos dapat dilakukan tepat waktu, mengingat waktu yang tersedia hanya tersisa kurang dari dua pekan.

Bagi koperasi yang belum menyerahkan data, para pendamping koperasi diharapkan segera melakukan koordinasi aktif. Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lamongan berjanji akan membuka ruang komunikasi yang luas untuk menyukseskan pelaksanaan Harkopnas ini.

Yang paling ditunggu dalam Harkopnas ke-78 di Lamongan tahun ini adalah peluncuran program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Program ini digagas sebagai strategi nasional untuk mengakselerasi transformasi digital koperasi berbasis teknologi informasi.

KDMP diharapkan mampu menjawab tantangan zaman, dari sistem pencatatan manual menuju digitalisasi menyeluruh—mulai dari akuntansi koperasi, sistem keanggotaan, hingga akses pembiayaan berbasis platform digital.

Baca juga:  Warga Blumbang Lamongan Gelar Kirab Merah Putih & Pawai Budaya, Simbol Persatuan dan Cinta Tanah Air

“KDMP akan membuka era baru koperasi, yang tidak hanya menjadi penggerak ekonomi lokal tapi juga pemain dalam ekosistem digital nasional,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Lamongan, sebagaimana disampaikan oleh tim koordinasi kegiatan.

Sebagaimana semangat koperasi yang lahir dari nilai-nilai kebersamaan, Harkopnas ke-78 ini pun tidak terlepas dari kolaborasi semua pihak. Selain pendamping koperasi dan dinas terkait, peran aktif para ketua koperasi, pelaku UMKM, hingga tokoh masyarakat sangat diharapkan.

Hal-hal teknis lainnya terkait pelaksanaan, seperti lokasi, rundown acara, dan kehadiran tokoh-tokoh nasional dalam peluncuran KDMP akan dibahas dalam rapat koordinasi lanjutan.

Peringatan Harkop ke-78 ini menjadi momen penting untuk menunjukkan bahwa koperasi bukan lagi entitas ekonomi pinggiran, tetapi justru motor penggerak inklusi ekonomi, khususnya di tengah tantangan dunia digital. Pewarta: Hadi Hoy

Simak berita dan artikel lainnya di Google News