Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Hashim Djojohadikusumo, sangat optimis target membangun 15 juta unit rumah dalam lima tahun Pemerintah Presiden Prabowo, akan tercapai.
Karena, informasi yang didapatnya dari Prabowo, Qatar dan Abu Dhabi siap membantu membiayai pembangunan tujuh juta unit perumahan untuk masyarakat Indonesia.
“Saya dengar sendiri dari Pak Presiden RI Prabowo Subianto bahwa Pemerintah Qatar bersedia untuk membiayai 5 juta unit perumahan. Juga ada dermawan dari Qatar secara pribadi akan bantu 1 juta unit perumahan.
“Saya juga berkunjung, ke Abu Dhabi dan Pemerintah Abu Dhabi menyatakan akan bantu satu juta unit perumahan. Jadi dua negara ini bersedia untuk membiayai tujuh juta unit perumahan,” kata Hashim dalam keterangannya, Minggu (29/12).
Menurut Hashim, program 15 juta rumah merupakan bagian dari komitmen besar Presiden Prabowo, dalam upaya menyediakan hunian layak bagi rakyat kecil.
Untuk itu, ia berharap Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dapat melaksanakan target tersebut dengan baik.
“Pesan kita adalah pemerintah sangat serius untuk melaksanakan program perumahan yang tadi disebut 15 juta dan Pak Ara Sirait ditugaskan untuk melaksanakan program ini. Itu pesannya,” kata Hashim.
Sementara itu, Menteri PKP Maruarar Sirait mengakui, target tiga juta rumah bukanlah target mudah. Namun, dengan banyaknya bantuan berbagai pihak, target itu akan terealisasi.
“Ya terus terang, bagi kami 3 juta itu sangat luar biasa berarti. Tapi dengan bantuan Ketua Satgas dan jajaran, kami merasa tidak sendirian. Kami merasa dibantu, diperhatikan,” kata Ara, sapaan akrabnya.
