Megawati Soekarnoputri masih takut kepada Joko Widodo (Jokowi) dengan tidak bertindak atas dicopotnya Menteri Hukum dan HAM dari PDIP Yasonna Loaly.
“Kalau masih diam dan tak Tarik menterinya dari kabinet setelah Yasonny dicopot menunjukkan Megawati takut ke Jokowi,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada redaksi www.suaranasional.com, Senin (19/8/2024).
Menurut Muslim, Megawati masih memikirkan menantunya yang tidak lain suami Puan Maharani yang tersangkut dugaan kasus BTS. “Kalau Megawati melawan, Jokowi punya kartu truf untuk memasukkan suami Puan ke penjara,” tegasnya.
Megawati, kata Muslim tidak akan menarik menterinya walaupun kader-kadernya di kabinet Jokowi dicopot satu persatu. “Dalam posisi saat ini terlihat sekali Megawati lemah menghadapi Jokowi,” ungkapnya.
Muslim mengatakan, Jokowi akan menghabisi PDIP di Pilkada dengan memanfaatkan KIM Plus. “Pilkada Jakarta, PDIP hanya jadi penonton tidak bisa mengusung paslon,” jelas Muslim.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dikabarkan menjadi salah satu Menteri yang akan direshuffle Presiden Joko Widodo (Jokowi) besok. Kabar ini dibenarkan oleh Yasonna.
“Iya, benar,” ujar Yasonna saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (18/8/2024).
Yasonna Laoly sendiri dikabarkan akan kehilangan kursi Menteri Hukum dan HAM. Kursi politikus PDIP itu disebut akan digantikan oleh politikus Gerindra. Nama yang santer adalah Supratman Andi Agtas.
