Ajaran Habaib menyebarkan khurafat yang sangat menyimpanng dengan agama Islam. Habaib juga menyebarkan berbagai cerita yang tidak masuk akal seperti klaim mereka Imam Fakih Muqaddam bisa membentak malaikat.
“Ada habib membentak malaikat Munkar dan Nakir di alam kubur karena kedua malaikat tersebut berisik ketika memeriksa orang yang baru meninggal yang dikuburkan di sebelah kuburan habib tersebut? Habib yang ngomong begitu itu sering menjadikan agama sebagai dongeng yang menggelikan, terkadang jorok, bukan sebagai wahyu yang menakjubkan. Masak, agama dibuat dongeng dengan khurafat-khurafat yang konyol?” kata mantan Menkopolhukam Mahfud MD dalam video yang beredar.
Kata Mahfud, habaib merendahkan para leluhur kita sebagai pahlawan yang nyata bagi Indonesia. “Habaib mengembangkan kasta dalam keberagamaan, seakan mereka lebih mulia hanya karena nasabnya,” tegasnya.
Mahfud percaya habaib tak ada hubungan nasab dengan Nabi Muhammad. “Tetapi kalau mereka percaya itu silahkan saja, ada hubungan atau tidak ada hububgan nasab dengan Nabi kalau tak benar ya kita lawan,” papar Mahfud.
Ia mempercayai tesis KH Imaduddin yang membatalkan nasab Habaib tersambung sampai Rasulullah. “Selama belum ada anti tesis untuk membatalkan tesis KH. Imaduddin, maka sementara kesimpulan Tesis KH. Imaduddin benar, yakni Nasab Ba’alwi terputus,” pungkasnya.
