Bandung – Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh ETOS Indonesia Institute, kepercayaan publik Jawa Barat terhadap kinerja Polda Jawa Barat mencapai 84,7%. Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Institute, Iskandarsyah, dalam rilis hasil survei kinerja Polda Jawa Barat di Bandung.
Survei yang dilakukan pada 11 – 17 Mei 2024 ini melibatkan 2000 responden dengan margin of error sebesar 2,35% dan tingkat kepercayaan 95%. Responden dipilih secara acak dari seluruh kabupaten/kota di wilayah hukum Polda Jawa Barat.
Empat Divisi Terbaik Versi Responden
Survei tersebut juga mengungkap empat divisi terbaik di Polda Jawa Barat menurut para responden, yaitu:
1. Divisi Humas (27,1%)
2. Divisi SDM (25,3%)
3. Divisi Krimsus (24,6%)
4. Divisi Intelpam (22,7%)
Iskandarsyah menyatakan, “Ini akan menjadi acuan bagi divisi-divisi lain untuk mencapai kinerja terbaiknya.”
Selain itu, kepemimpinan Kapolda dan Wakapolda Jawa Barat mendapat respon sangat baik dengan tingkat kepercayaan yang sama, yaitu 84,7%. Hal ini menandakan bahwa publik sangat percaya dan memiliki harapan besar terhadap kinerja Polda Jawa Barat dan seluruh jajarannya.
Tanggapan Terhadap Kasus Vina
Saat ditanya mengenai kasus Vina yang sedang ramai diperbincangkan, Iskandarsyah menegaskan bahwa survei ini dilakukan sebelum kasus tersebut mencuat ke permukaan publik. “Saya yakin Polda Jawa Barat bisa menuntaskan kasus ini dengan baik dan berkeadilan. Biarkan polisi bekerja dengan baik dan pastinya bisa dipertanggungjawabkan,” ujarnya.
Iskandarsyah juga mengingatkan agar publik tidak membuat asumsi liar yang dapat memperumit kasus tersebut. “Ingat kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang? Dua Kapolda gagal, namun Kapolda sekarang berhasil mengungkap kasus tersebut. Ini menunjukkan bahwa polisi serius dalam bekerja,” tambahnya.
Iskandarsyah menutup wawancaranya dengan mengucapkan selamat atas prestasi Polda Jawa Barat yang mampu menunjukkan kinerja terbaik di hadapan publik. Ia berharap prestasi ini dapat memacu Polda-polda lain untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (**)