Ulama kharismatik Habib Luthfi bin Yahya akan dilaporkan ke polisi atas dugaan pemalsuan makam.
“Kami akan segera laporkan Luthfi bin Yahya ke polisi karena dugaan pemalsuan makam leluhur di antaranya KRT Sumodiningrat. Luthfi Yahya juga berbohong dengan menyebut KRT Sumodiningrat seorang habib,” kata Forum Pembela Walisongo KRT Mangun Wiharjo Kusumo dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Ahad (26/5/2024).
Menurut Mangun Wiharjo, Luthfi bin Yahya meng-habib-kan makam-makam yang mempunyai darah keturunan Walisongo dan keraton Yogyakarta. “Padahal wali songo itu tidak ada darah keturunan Ba’alawi dari Yaman,” jelasnya
Mangun Wiharjo mengatakan, aparat kepolisian harus segera memproses Luthfi bin Yahya. “Semua warga di hadapan hukum itu sama tidak terkecuali Luthfi bin Yahya yang saat ini menjabat Wantimpres,” ungkap Mangun.
Alasan melaporkan Luthfi bin Yahya ke polisi, kata Mangun untuk memberikan kesadaran bahwa Ba’alawi tidak bisa seenaknya memalsukan makam. “Selama ini hanya opini di media sosial, saatnya bertindak konkrit ke penegakan hukum,” pungkasnya.