Prabowo Subianto menunjukkan sikap otoriter atas pernyataannya tidak boleh mengganggu jika tidak mau diajak di pemerintahan.
“Koreksi dengan melakukan kritik itu bukan mengganggu.Itu bagian demokrasi.Nampaknya Prabowo menunjukkan sikap otoriter yang tidak ingin ada kritikan kepada pemerintahan nantinya,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada redaksi www.suaranasional.com,Jumat (10/5/2024).
Menurut Muslim, Prabowo sudah menunjukkan sikap aslinya tidak mau ada kritikan bahkan demonstrasi. “Prabowo itu dibesarkan dari Kopassus yang selalu memerintah dan tidak mendapat kritikan,” tegas Muslim.
Pemerintahan Prabowo-Gibran,kata Muslim demokrasi Indonesia makin mengalami kemunduran. “Sejak Jokowi menjadi presiden,indeks demokrasi Indonesia sudah turun.Dan Ketika Prabowo berkuasa,Indonesia makin tidak demokratis,” papar Muslim.
Menurut Muslim, Prabowo akan melakukan pendekatan keamanan demi pembangunan dan stabilitas nasional.”Prabowo akan membungkam kelompok sipil yang mengkritik pemerintahan Prabowo-Gibran,” pungkasnya.