Oleh: Nana Sudiana (Direktur Akademizi, Associate Expert FOZ)
Lembaga zakat yang sehat harus terus tumbuh dan-saat mendapatkan momentum tepat melompat hingga setinggi-tingginya. Lompatan diperlukan untuk mengukur kekokohan lembaga zakat serta kekompakan dan kesolidan tim.
Tak mungkin lembaga zakat yang sakit mampu melompat. Untuk bisa melompat sendiri setidaknya kita harus memiliki dua kemampuan dasar, yakni maju ke depan dan melompat dengan aman.
Ya, karena untuk apa melompat bila justru kita celaka? Artinya, organisasi zakat tak boleh bertumbuh biasa-biasa saja, namun sesekali harus melompat tinggi guna membuktikan seberapa kokoh mereka memiliki fondasi yang kuat.
Tanpa kekuatan dasar, seberapa pun besar peluang yang ada di hadapan, maka organisasi pengelola zakat hanya akan menjadi penonton di antara pemain sejenis di industri ini.
Untuk bisa terus eksis dan melompat dengan aman, organisasi pengelola zakat haruslah memastikan sumber daya manusianya memadai dan memiliki kemampuan yang baik serta memiliki loyalitas yang tinggi terhadap nilai dan aturan organisasi.
Selain itu, diperlukan pula pemahaman, pengetahuan serta keterampilan yang memadai yang berkaitan dengan cara mengelola organisasi pengelola zakat. Apabila hal ini bisa terlaksana dengan baik, maka seberapa pun sulitnya tantangan, organisasi pengelola zakat akan mampu bertahan bahkan eksis berkembang.
