Pengasuh dan pendiri Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Tangerang KH Imaduddin Ustman Al Bantani dinilai tidak mempunyai adab karena mempersoalkan nasab habaib di Indonesia.
“Ada kiai menentang nasab habaib, berarti penentang nasab Wali Songo, tidak punya adab, bisa membaca kitab, membuat perpecahan umat,” kata putra KH Maimoen Zubair, KH Najih Maimoen (Gus Najih) dalam video yang beredar.
Kata Gus Najih para kiai Banten mengaku keturunan Sultan Hasanuddin, putra dari Syarif Hidayatulloh yang notabene Ba’alawi. “Mengapa meragukan Ba’alawi keturunan Rasulullah. Ini mencederai mbah-mbahnya sendiri, habaib dari Hadramaut,” papar Gus Najih.
Gus Najih mengatakan, Tujuh Wali Songo merupakan keturunan Sadah Ba’alawi. “Upaya tes DNA ingin melecehkan Rasulullah,” tegasnya.
Selain itu, ia menilai bukku karya Habib Hanif Al Atthos yang membantah karya KH Imaduddin sangat bagus isinya. “Saya mendapatkan buku karya Habib Hanif yang membantah Kiai Imaduddin. isinya bagus,” pungkas Gus Najih.
