Pengasuh Ponpes Raudlatul Fatihah, Pleret Bantul, Gus Fuad Plered meminta orang-orang yang mengklaim keturunan Rasulullah untuk tes DNA.
“Ini saya di Jakarta, ada teman santri-santri saya dari Yogyakarta di Jakarta. Saya sudah bilang mau TES DNA. Ini mau didaftarkan, kalau di kurs, Rp12-13 juta. supaya kita, tahu DNA ku itu DNA Rasulullah, atau Noyogero,” Gus Fuad di akun channel YouTube-nya.
Dalam tes DNA, membutuhkan proses yang tidak singkat. Gus Fuad akan mengikuti prosedur tersebut.
“Prosedur butuh waktu 2-3 bulan, DNA saya itu ke Rasulullah, dari Al Hasani atau Al Huseini, atau tidak membawa DNA Rasulullah, tapi ke petruk gareng, tidak ada-apa.,” ucapnya.
“Atau malah Yahudi, apapun hasilnya akan saya umumkan. Saya saja tidak berani mengaku keturunan Rasulullah, berani tes DNA. Yang suka ngaku-ngaku, kapan Har, kapan Ziq, gas poll,” tandas Gus Fuad.
Sementara itu, baru-baru ini Habib Bahar dalam sesi tanya jawab di media sosial, menjawab pertanyaan sial tes DNA.
“Kalau mau tes DNA dua syaratnya. Bisakah, ente orang yang mengajak, menggali kubur Rasulullah SAW. ambil darah beliau,” katanya dikutip dari reels YouTube @teukusafan.
“Atau darah Ubaidilillah, yang katanya nasabnya putus, darahnya atau rambutnya. Ana sudah cek RS Cipto Mangunkusumo, biaya saya yang bayar,” ujar dia.
“Syarat kedua, tes DNA dulu, yang ngajak minta ini tes DNA dulu,” katanya.
“Sesuai dengan hadist Rasululullah. sebab yang mengingkari keturunan Rasulullah ini salah satu dari tiga, orang munafik, anak hasil zina atau anak yang disetubuhi saat ibunya sedang haid,” pungkasnya