Aam Sapulete: Pengangkatan Menteri dan Wamen Baru Menunjukan Kuatnya Dominasi Oligarki

Pengangkatan menteri dan wakil menteri baru menunjukkan kuatnya dominasi oligarki.

Demikian dikatakan pendiri Jaringan Nusantara (JN) Aam Sapulete dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Rabu (15/6/2022).

Sejarah Indonesia telah banyak melahirkan sosok ideal untuk jabatan pemerintahan karena memiliki latar belakang aktivis gerakan buruh dan gerakan reforma agraria. Pengalamannya melakukan advokasi menjadikannnya memahami kebijakan terkait.

“Namun hal tersebut justru tidak dipergunakan untuk memilih jabatan menteri dan wamen terkait urusan ketenagakerjaan dan agraria,” ungkap Aam.

Aam mempertanyakan, Presiden Jokowi tidak mengangkat aktivis buruh menjadi Menteri atau Wamen Tenaga Kerja

“Kenapa bukan kawan-kawan aktivis buruh yg paham seluk beluk buruh dilantik menjadi Menteri atau Wamen Tenaga Kerja,” jelasnya.

Aam juga heran, aktivis pendukung Jokowi yang bergerak reforma agraria tidak diangkat menjadi Menteri atau Wamen Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional.

“Kenapa bukan kawan-kawan gerakan reforma agraria yang paham tentang agraria yang diangkat menjadi Menteri dan Wamen Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional,” jelasnya.

Masih banyaknya masalah ketenagakerjaan dan konflik agraria menunjukkan menteri terkait harus punya pemahaman dan pengalaman di gerakan buruh dan gerakan reforma agraria.

“Ke depan siapapun yang terpilih menjadi pemimpin di republik tercinta ini jangan melupakan peran dan jasa aktivis sudah konkrit berjuang menciptakan landasan demokrasi dan reformasi demi kemajuan kemakmuran rakyat dan keadilan sosial,” pungkas Aam.