Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menyakiti perasan wong cilik atas pernyataannya mempertanyakan ibu-ibu yang tidak merebus bahan makanan di saat terjadi kelangkaan minyak goreng.
“Jarang ngomong, sekali ngomong nyakitin perasaan wong cilik,” kata Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Agus Jabo @agusjabo333, Jumat (18/3/2022). “Zaman milenial, mentalitas tetap kolonial,” jelasnya.
Megawati tidak pernah merasakan secara langsung penderitaan rakyat kecil di bawah.
“Kakinya tidak pernah nginjak tanah berlumpur dan tidak pernah merasakan ditagih hutang pinjol, jadi omongannya jauh panggang dari api,” jelas Agus Jabo.
Sebelumnya, Megawati mengaku prihatin dengan polemik minyak goreng yang terjadi beberapa waktu belakangan.
Namun, di sisi lain, ia juga heran mengapa masyarakat rela mengantre minyak goreng padahal menurutnya masih banyak makanan yang bisa dimasak tanpa menggunakan minyak goreng.
“Saya sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu apakah hanya menggoreng kok sampai begitu rebutannya? Apa tidak ada cara untuk merebus, lalu mengukus, atau seperti rujak, apa nggak ada? Itu menu Indonesia juga lho. Lha kok sampai njelimet gitu,” ujar Mega, Kamis (17/3/2022).
