Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) mendapat pengaruh dari konspirasi global melalui berbagai lembaga seperti Tavistock Institute, Code of Rome, Bilderberg Group, The Nine Unknown Men.
“Ada pengaruh konspirasi global mengendalikan pemerintah kita,” kata pengamat kebijakan publik Amir Hamzah kepada redaksi www.suaranasional.com, Selasa (1/3/2022). “Konspirasi global ini dari orang-orang Yahudi yang mengendalikan dunia. Semua negara tidak lepas dari kelompok ini,” jelasnya.
Kata Amir Hamzah, konspirasi global merupakan lembaga swasta yang memanfaatkan riset untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah. “Di Indonesia kelompok riset yang mempunyai pengaruh kuat dalam kebijakan pemerintah terhubung dengan konspirasi global orang-orang Yahudi,” ungkapnya.
Lembaga riset yang menggiring opini penundaan Pemilu 2024, kata Amir terindikasi bagian konspirasi global. “Kajian berdasarkan ilmiah tentang perlunya menunda Pemilu 2024. Ini yang terus diopinikan untuk mempengaruhi publik,” jelas Amir.
Amir Hamzah meminta Presiden Jokowi menunjukkan sikap tegas menolak menunda Pemilu 2024 karena bertentangan dengan konstitusi.
“Jangan salahkan masyarakat jika menilai menunda Pemilu 2024 kemauan Jokowi karena mantan Wali Kota Solo membiarkan Ketum parpol koalisi membuat pernyataan yang bertentangan dengan konstitusi,” ungkapnya.
Amir Hamzah mengingatkan, pelanggaran konstitusi seperti wacana Pemilu 2024 ditunda menjadi budaya politik di Indonesia memunculkan kegaduhan. “Stabilitas nasional akan terganggu,” papar Amir Hamzah.
Kata Amir Hamzah parpol, akademisi, intelektual tidak perlu mendiskusikan sesuatu yang bertentangan konstitusi.
