Peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia ke-76 harus menjadi momentum pembebasan dari pemimpin yang zalim dan pembohong.
“HUT Kemerdekaan ke-76 harus dimaknai merdeka dari pemimpin yang zalim dan pembonhong,” kata aktivis Malari 74 Salim Hutadjulu kepada www.suaranasional.com, Rabu (18/8/2021).
Menurut tahanan politik era Soeharto ini, pemimpin yang zalim dan pembohong membuat rakyat sengsara. “Makanya rakyat Indonesia menginginkan adanya kemerdekaan dari pemimpin yang zalim dan suka berbohong,” paparnya.
Kata Salim, Indonesia juga belum merdeka dari kebebasan mengeluarkan pendapat. “Mural saja dihapus. Ini menunjukkan rakyat makin terkekang dalam mengeluarkan pendapatnya,” jelasnya.
Ia juga mengatakan, Bangsa Infonesia belum merdeka dari perilaku korupsi. “Korupsi makin menggila di era Jokowi,” pungkasnya.