Ki Surau: Sumbangan Rp2 T Keluarga Akidi Tio tak Jelas

Tak Berkategori

Keluarga Akidi Tio yang menyumbang Rp2 triliun untuk penangan Covid-19 di Sumatera Selatan bentuk uangnya tidak jelas.

“Berdasarkan informasi yang saya kumpulkan termasuk dari teman-teman praktisi spiritual, bentuk uang sumbangan Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio tidak jelas,” kata pengamat dan praktisi spiritual Ki Surau kepada www.suaranasional.com, Sabtu (31/7/2021).

Ki Surau khawatir Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri terkena prank dari keluarga Akidi Tio. “Yang beredar di berbagai media itu baru simbolis penyerahan bantuan ke Kapolda Sumsel tapi bentuk uangnya belum ada,” jelasnya.

Kata Ki Surau, pihak Mapolda dikasih sumbangan Rp2 triliun jika bisa mencairkan aset yang diklaim dimiliki Akidi Tio di Singapura dan Hong Kong mencapai ribuan triliun rupiah. “Bukan perkara mudah mencairkan yang diklaim dimiliki keluarga Akidi Tio yang mencapai ribuan triliun rupiah di Singapura dan Hong Kong,” ungkap Ki Surau.

Menurut Ki Surau, publik harusnya lebih kritis terhadap keluarga Akidi Tio yang mengklaim menyumbang Rp2 triliun untuk menangani Covid-19 di Sumsel. “Akidi Tio bukan termasuk orang terkaya di Indonesia tiba-tiba menyumbang Rp2 triliun. Ini patut dipertanyakan. Rp2 triliun uangnya banyak banget,” jelasnya.

Keluarga almarhum Akidi Tio  menyumbangkan uang sebesar Rp 2 Triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan.

Penyerahan bantuan tersebut diwakilkan oleh dokter keluarga Akidi yaitu Prof dr Hardi Darmawan di Mapolda Sumsel, Senin (26/7/2021).

Simak berita dan artikel lainnya di Google News