Pegiat media sosial yang juga pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) Denny Siregar memusuhi umat beragama di Indonesia yang nyinyir ke Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI).
Demikian dikatakan dikatakan Ketua Umum Gerakan Pemuda Kristen Indonesia Yohanes Budi Hutagalung dalam pernyataan kepada www.suaranasional.com, Ahad (30/5/2021). “Denny Siregar melakukan adu domba antar umat beragama hanya untuk kepentingan membela koruptor,” ungkapnya.
Kata Yohanes Budi Hutagalung, sikap Denny Siregar sangat bertentangan dengan Pancasila dan UUD 45 karena sikapnya yang melakukan provokasi. “Umat Islam diprovokasi, umat Kristen juga diprovokasi. Denny Siregar itu musuh negara yang harus masuk penjara,” papar Yohanes Budi Hutagalung.
Yohanes Budi Hutagalung mengatakan, sikap PGI terkait pelemahan KPK menunjukkan kalangan Kristen di Indonesia mendukung pemberantasan korupsi. “Bukan hanya kalangan Kristen, seluruh umat beragama di Indonesia harus menolak pelemahan KPK di Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, ia mengatakan, Denny Siregar dan kelompoknya merasa kebal hukum sehingga bisa berbuat semaunya termasuk melakukan adu domba antar umat beragama.
Sebelumnya, Denny Siregar menyebut PGI seperti MUI yang ikut mengurusi masalah KPK. “Nasib Nopel cs ternyata bikin trenyuh PGI juga, shg mereka harus mengurus sesuatu yang bukan urusannya. Kayak MUI juga nih PGI..Sekalian dikasi stempel halal aja, pak,” ungkapnya.