Wali Kota Bogor Bima Arya Keok Dicecar HRS dalam Persidangan

Tak Berkategori

Wali Kota Bogor Bima Arya terlihat keok saat menjadi saksi persidangan Habib Rizieq Shihab (HRS) di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (14/4/2021).

Habib Rizieq yang menjadi terdakwa dalam kasus itu, mengungkapkan Bima tak melakukan pendekatan kekeluargaan maupun kekuasaannya sebagai wali kota dalam menangani kasus ini.

“Ada kesempatan pendekatan kekeluargaan gak Anda pakai. Sekarang pendekatan kekuasaan, ‘Saya berwenang mau ketemu pasien, keluarkan data semua, kalau tidak, saya tutup rumah sakit ini’. Tapi dua-duanya tak Anda lakukan. Anda justru melakukan pendekatan pidana,” kata Habib Rizieq ke Bima.

Adapun soal pendekatan kekeluargaan, Habib Rizieq sempat menyinggung beberapa nama ulama yang juga pendukung Bima Arya di pemilihan Wali Kota Bogor. Habib Rizieq menyebut, Bima Arya harusnya bisa menggunakan orang-orang tersebut sebagai jembatan komunikasi.

Habib Rizieq pun menanyakan alasan Bima yang justru memilih menggunakan jalur pidana dengan melaporkan masalah RS Ummi ini kepada polisi.

“Apa betul tak ada yang memerintahkan Anda untuk ini semua? Anda sudah janji depan habaib, depan ulama, ‘Saya akan mempertimbangkan untuk cabut laporan’. Tapi dengar Kapolda tak bisa cabut, Anda percaya begitu saja. Kalau betul Kapolda Jawa Barat ngomong tidak boleh dicabut, Kapolda bohong itu,” kata dia yang membuat Bima Arya terpojok dan tak mampu berkelit.

Habib Rizieq kemudian mengingatkan Bima Arya bahwa masalah pidana ini bukan urusan mudah. “Hati-hati Pak Bima, ini bukan urusan main-main, ini urusan penjara, walaupun saya dipenjara dengan kasus yang lain, ini (kasus RS Ummi) berpotensi menambah masa penjara saya, apa Anda tak pikir saat itu?,” kata Habib Rizieq. (Tempo)

 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News