Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mandul dalam menghadapi politisi PDIP yang diduga terlibat korupsi bansos. Sampai sekarang nama-nama politisi PDIP seperti Herman Hery dan Ihsan Yunus belum ditetapkan tersangka oleh KPK.
Demikian dikatakan pengamat politik Muslim Arbi dalam pernyataan kepada www.suaranasional.com, Senin (15/3/2021). “Nama Ihsan Yunus juga lenyap dalam dakwaan kedua terdakwa korupsi bansos, Harry Van Sidabukke dan Ardian Iskandar Maddanatadja. Ini sangat aneh,” paparnya.
Kata Muslim, KPK terlihat tidak berani memeriksa madam maupun anak Pak Lurah yang diduga terlibat dalam dugaaan korupsi bansos. “KPK hanya berani memeriksa politisi PDIP yang tidak mempunyai mempunyai jaringan ke penguasa,” jelasnya.
Menurut Muslim, rakyat menginginkan KPK segera menetapkan para elit PDIP yang diduga terlibat dalam dugaan kasus korupsi bansos. “Hukum jangan hanya tajam ke bawah tumpul ke atas,” ungkap Muslim.
Selain itu, ia menduga KPK terlihat mandul terhadap Herman Hery dan Ihsan Yunus karena pimpinan lembaga antirasuah dipilih lembaga wakil rakyat. “Nampaknya KPK ada utang budi ke DPR,” pungkasnya.