Aktivis Pro Demokrasi (ProDem) Nicho Silalahi mengkritik pernyataan Kepala KSP Moeldoko yang menyatakan, publik tidak perlu tahu pejabat terkena Covid-19.
“Untuk rival politik disuruh jujur dan giliran sekutunya dia dibela, maka dari itu tetap buat ruang ketidakpercayaan pada penguasa beserta kroninya,” kata Nicho di akun Twitter-nya @Nicho_Silalahi.
Nicho mengatakan seperti itu dengan membandingkan dua pernyataan Moeldoko yang berbeda. Di Antara Moeldoko pernah meminta tokoh publik jujur terkena Covid-19. Namun ketika Menko Perekonomian Airlangga Hartarto terpapar Covid-19 dan merahasiakan, Moeldoko justru membela Ketua Umum Partai Golkar tersebut.
Kelakukan Moeldoko itu, kata Nicho menunjukkan Tuhan telah membuka bobrok kelakuan pejabat. “Memaksa untuk menjilat ludah sendiri,” jelasnya.