Ada agenda tersemnyi membenturkan TNI-Umat Islam seperti penurunan poster Habib Rizieq Syihab (HRS) oleh sekelompok orang berpakaian loreng.
Demikian dikatakan pengamat kebijakan publik Amir Hamzah kepada suaranasional, Kamis (19/11/2020). “Masyarakat juga dipecah belah termasuk antar umat beragama,” ungkapnya.
Amir Hamzah mengatakan, hubungan antar umat beragama di Indonesia sudah sangat terlihat baik saat menghadapi komunis tahun 1965. “Organisasi KAMI maupun KAPI di dalamnya ada unsur ormas Islam, katolik maupun agama lain,” jelasnya.
Kata Amir Hamzah, upaya memecah belah masyarakat di Indonesia tidak dilepaskan oleh New World Order (Tata Dunia Btnaru) di mana sekelompok elit kekuasaan rahasia dengan agenda global merencanakan untuk kelak menguasai seluruh dunia melalui pemerintahan dunia yang otoriter—yang menggantikan banyak negara bangsa yang yang berdaulat pada saat in
Menurut Amir Hamzah, New World Order ini akan melakukan deagamisasi di mana dunia tanpa agama. “Kalau terhadap Islam dilakukan deislamisasi,” papar Amir Hamzah.
Dalam mengadapi New World Order, para tokoh agama Islam di Timur Tengah mengadakan kerja sama dengan Katolik Vatikan. “Syaikhul Azhar Mesir kerja sama dengan Paus Fransiskus dalam menghadapi deagamisasi oleh Tata Dunia Baru,” jelasnya.