Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab (HRS) bukan panutan umat atas ceramahnya yang menyebut lonte dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
“HRS itu bukan panutan umat atas ceramah menyebut lonte di acara Maulid Nabi Muhammad SAW,” kata Koordinator Pemuda Aswaja Nur Khalim dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (18/11/2020).
Menurut Nur Khalim, Rabithah Alawiyah (perkumpulan keturunan Rasulullah) juga telah menilai ceramah HRS sangat tidak sesuai dengan norma. “Rabithah Alawiyah saja sudah tidak memandang HRS lagi,” jelas Nur Khalim.
Kata Nur Khalim, umat tidak akan mengikuti HRS karena ceramahnya yang provokasi dan tidak menyejukkan bagi masyarakat. “HRS akan ditinggalkan umat akibat ceramahnya yang selalu memprovokasi,” papar Nur Khalim.
Nur Khalim mengatakan, Indonesia terayomi dengan para ulama yang mengajarkan Islam Rahmatan Lil’alamin. “Bukan Islam marah tapi Islam ramah,” pungkasnya.
