Berdasarkan jejak digital, Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) Prof Hendry Subiakto selalu bawa perasaan (Baper) dan mengancam melaporkan polisi Said Didu.
Said Didu pernah menulis di akun Twitter-nya @msaid_didu bahwa ada profesor yang menjadi penjilat penguasa. Said Didu tidak menyebut nama, namun Henry Subiakto menimpali Said Didu.
“Ada Seorang profesor yang mentionnya di medsos hanya menjilat penguasa sambil menuduh orang lain yang tidak menjilat dengan julukan penghianat. Mungkin menurut profesor tersebut bawa penghianat adalah yang tidak menjilat,” tulis Said Didu.
Kicauan Said Didu ditanggapi Henry Subiakto. “Anda menuduh saya serius. PNS yang memihak saat Pilpres. San saya bisa melaporkan Anda. Sekarang ada kata-kata penjilat ini semakin baik untuk Anda,” tulis Henry Subiakto.