Pakai Buzzer Dukung RUU Omnibus Law, Pengamat: Uang Negara untuk Menipu Rakyat

Buzzer seperti Inul Daratista, Gofar Hilman, Cita Citata yang dipakai untuk mendukung RUU Omnibus Law merupakan tindakan menipu rakyat menggunakan uang negara.

“Buzzer untuk mendukung RUU Omnibus Law ini sama saja menggunakan uang negara untuk menipu rakyat,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Jumat (14/8/2020).

Menurut Muslim, Buzzer dibayar menggunakan uang negara ketika menuliskan dukungan RUU Omnibus Law di akun media sosial mereka. “Aparat penegak hukum seperti Kejaksaan, Kepolisian dan KPK harus turun tangan dalam kasus ini,” ungkapnya.

Kata Muslim, memanfaatkan Buzzer untuk mendukung RUU Omnibus makin menegaskan rezim ini dibangun dengan pencitraan maupun penipuan di media sosial. “Rakyat makin cerdas kelakuan rezim ini yang selalu memakai buzzer untuk pencitraan,” jelas Muslim.

Muslim mengatakan, rakyat dan buruh makin solid untuk menolak RUU Omnibus Law karena merugikan masyarakat kecil. “Buruh dan tidak peduli Buzzer yang mendukung RUU Omnibus Law. Bagi buruh tolak RUU Omnibus Law harga mati,” pungkasnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News