Adian Napitupulu hanya aktivis pengejar kekuasaan bukan pembela rakyat jika tak berani menggalang kekuatan melawan Jokowi di DPR.
“Tak berani menggalang kekuatan di DPR melawan Jokowi, Adian hanya aktivis pengejar kekuasaan bukan pembela rakyat,” kata aktivis politik Rahman Simatupang dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (3/8/2020).
Menurut Rahman, Adian hanya membela kelompoknya untuk duduk di kursi komisaris dan direksi BUMN dengan ‘menghajar’ Menteri BUMN Erick Thohir. “Publik bisa menilai Adian sudah melupakan perjuangan saat menjadi aktivis parlemen jalanan,” papar Rahman.
Rahman mengatakan, rekan Adian di PDIP, Baethor Suryadi juga menantang mantan aktivis Forkot itu untuk untuk menyatakan keluar dari pendukung Jokowi. “Adian lebih nyaman di DPR tak akan menerima tantangan dari Baethor,” jelas Rahman.
Selain itu, kata Rahman, sikap yang ditujukan Adian menunjukkan relawan itu mempunyai sikap pamrih. “Padahal namanya relawan itu sifatnya sukarela dan tidak mempunyai kepentingan dengan jabatan maupun kekuasaan,” pungkas Rahman.