Episentrum masalah bangsa ada di Joko Widodo (Jokowi) seperti putranya Gibran Rakabuming Raka (Raka) menjadi calon Wali Kota Solo.
Demikian dikatakan pengamat kebijakan publik Amir Hamzah dalam pernyataan kepada suaranasional, Ahad (2/8/2020). “Belum lagi desakan pembubaran institusi negara seperti BPIP, KSP yang menghabiskan uang negara, tetapi dibiarkan Jokowi,” ungkapnya.
Kata Amir Hamzah, permasalahan bangsa ada di Jokowi terlihat adanya UU Corona yang dikeluarkan pemerintah. “UU Corona sudah digugat ke MK karena memberikan peluang penyalahgunaan uang negara dalam penanganan corona,” jelas Amir Hamzah.
Amir mengatakan, pemerintahan Jokowi bersikeras untuk menggodok RUU Omnibus Law yang ditolak rakyat dan kalangan intelektual. “Pertanyaannya, apakah menjalankan pemerintah berdasarkan konstitusi kita atau ada kepentingan asing. Jangan sampai masyarakat terpecah untuk menolak RUU Omnibus Law, RUU BPIP atas tertangkapnya Djoko Tjandra,” ungkap Amir Hamzah.
Kata Amir Hamzah, sekarang ini, rakyat seolah-olah dianggap musuh pemerintah, misalnya aparat kepolisian yang terlihat berpihak kepada pihak tertentu. “Ketika kelompok Islam dan nasionalis melaporkan kelompok yang terindikasi melakukan kegiatan komunis, justru polisi diam,” ungkapnya.