Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang dideklarasikan Din Syamsuddin dan kawan-kawan menambah kekuatan dalam melawan kezaliman penguasa.
“KAMI itu kekuatan aktivis dan intelektual akan menambah kekuatan dalam melawan kezaliman penguasa,” kata aktivis Malari 74 Salim Hutadjulu kepada suaranasional, Ahad (2/8/2020).
Menurut Salim, KAMI akan mempunyai jaringan sampai daerah dengan merekrut kalangan aktivis, mahasiswa dan intelektual. “Perlawanan penguasa yang zalim harus dengan organisasi yang rapi,” papar Salim.
Kata tahanan politik era Soeharto ini, deklarasi KAMI menunjukkan kezaliman penguasa yang sudah di luar batas. “Saluran DPR yang seharusnya menjadi suara rakyat sudah dikuasai penguasa,” jelas Salim.
Salim mengatakan, deklarasi KAMI yang melibatkan berbagai komponen bangsa menunjukkan, penguasa zalim harus segera diakhiri. “Rakyat makin susah dengan penguasa yang zalim. Ketidakadilan diperlihatkan publikk seperti kasus Denny Siregar, Permadi Arya,” pungkas Salim.