Presiden Joko Widodo (Jokowi) bukan membangun dinasti politik dengan mengajukan putranya Gibran Rakabuming Raka sebagai calon Wali Kota Solo. Justru rakyat Solo yang mengingkan Gibran menjadi orang nomor satu di daerah tersebut.
“Pak Jokowi tidak membangun dinasti politik. Rakyat Solo sendiri yang mengingkan Mas Gibran menjadi Wali Kota,” kata Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada suaranasional, Sabtu (18/7/2020).
Menurut Sulaksono, rakyat Solo mengingkan pemimpin muda yang visioner dan merakyat. “Mas Gibran merupakan sosok yang tepat menjadi Wali Kota Solo,” jelas Sulaksono.
Kata Sulaksono, Gibran yang seorang pengusaha tidak terlalu memikirkan gaji setelah menjadi Wali Kota Solo. “Dari usahanya saja, Mas Gibran sudah cukup. Dan sekarang membangun Solo dan memakmurkan rakyat,” ungkap Sulaksono.
Selain itu, ia mengatakan, masyarakat Solo sangat senang dengan kepemimpinan Gibran yang merakyat. “Mas Gibran orangnya merakyat, dan ketika menjadi Wali Kota menjadikan Solo lebih maju lagi,” pungkasnya.