BuzzeRp didanai koruptor dan taipan menyerang penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
“Sekarang terlihat Novel diserang di media sosial (medsos) oleh BuzzerRp,” kata pengamat politik Achsin Ibnu Maksum dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (17/6/2020).
Kata Achsin, BuzzerRp menyerang Novel Baswedan atas tuduhan telah membunuh pencuri sarang burung di Bengkulu. “Kasus ini sengaja dimunculkan untuk membunuh karakter Novel Baswedan,” papar Achsin.
Achsin mengatakan, akun Twitter yang menyerang Novel Baswedan pendukung revisi UU KPK. “Ada satu paket untuk melemahkan KPK dengan menggunakan BuzzerRp,” jelasnya.
Menurut Achsin, keberadaan BuzzerRp tidak dilepaskan Presiden Jokowi yang masih membutuhkannya. “Pihak Istana menganggap BuzzerRp hal yang biasa dalam demokrasi, sama-sama menyuarakan pendapat,” ungkap Achsin.