Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga selalu menjalankan puasa sunah.
“Beliau sudah puasa sunah, sekeluarga. Rasanya kebiasaan ini, enggak mungkin dipamerkan. 2007 itu, yang saya ketahui,” kata Ustadz Yusuf Mansur, Jumat (8/2/2019) dikutip dari kumparan.
Ustadz Yusuf Mansur membantah, ibadah yang dijalankan Presiden Jokowi bentuk pencitraan. “Soal Pak Jokowi dipikir melakukan pencitraan, termasuk di ibadah sebagai pamer, enggak banget,” paparnya.
Ustadz Yusuf Mansur mengatakan, ibu kandung Jokowi punya amalan membaca surat Al-Ikhlas dan Al-Fatihah sebanyak 100 kali setiap malam sejak tahun 2000-an. Kebiasaan itu juga dilakukan oleh Jokowi.
“Sampai kemudian 2004, Pak Jokowi bisa ekspor perdana. Dibacanya Qulhu (Al-Ikhlas) dan Al-Fatihah terus sampai jadi wali kota. Dibaca terus, jadi wali kota lagi. Dibaca terus, tiap malam jadi gubernur. Dibaca lagi sampai jadi presiden,” bebernya.
Selain itu, ia mengatakan, Jokowi merupakan satu-satunya presiden yang sering datang ke masjid istana.
“Penjaga masjid istana bersaksi ke saya, sejak 20 tahun yang lalu, bahkan ada yang kerja 30 tahun, bersaksi Presiden Jokowi adalah yang Presiden yang paling banyak ke masjid,” ungkapnya.
