Keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina di Indonesia ibarat api dalam sekam yang siap meledak.
Demikian dikatakan Ketua Front Pribumi Ki Gendeng Pamungkas (KGP) dalam pernyataan kepada suarnasional, Ahad (3/5/2020). “Di beberapa daerah yang ada TKA Cina sudah ada yang rusuh,” ungkapnya.
Kata KGP, pemerintah tidak memikirkan rakyatnya sendiri harus sampai mendatangkan TKA Cina. “Konsekuensi investasi Cina di Indonesia dengan mendatangkan TKA Cina dan dilindungi dalam undang-undang. Ini menyakitkan bagi bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Menurut KGP, investasi Cina di Indonesia tidak memberikann banyak manfaat bagi bangsa Indonesia. “Kekayaan alam dikuras habis dan merusak lingkungan. Rakyat yang menjadi korban,” papar KGP.
KGP mengatakan, kebijakan pemerintah melalui Kementerian Tenaga Kerja yang menunda 500 TKA Cina menunjukkan tidak adanya sikap tegas. “Harusnya bukan ditunda tapi dibatalkan. Indonesia tak butuh TKA Cina,” pungkasnya.
