Anies Baswedan diduga mengkorupsi bantuan warganya dengan terbukti barang yang diterima masyarakat ibu kota tidak sesuai yang diucapkan Gubernur Jakarta itu.
“Bantuan untuk warga Jakarta tidak ada uang maupun sesuai yang diucapkan Anies. Dugaan korupsi yang dilakukan Anies,” kata Ketua Solidaritas Kaum Miskin Marhaen Jakarta (SKMMJ) Dodi Suryadi dalam pernyataan kepada suaranasional, Jumat (17/4/2020).
Menurut Dodi Suryadi, bantuan warga Jakarta sangat berbeda dengan masyarakat Jawa Barat. “Masyarakat Jawa Barat yang anggaran daerah dan luas wilayahnya lebih besar dapat bantaun yang lebih bagus dibandingkan warga Jakarta,” jelasnya.
Kata Dodi Suryadi, Anies dalam memberikan bantuan warga hanya untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas. “Tidak ada niatan Anies membantu warga saat corona,” paparnya.
Dodi Suryadi mengatakan, sampai saat ini, warga Jakarta belum menerima masker gratis yang dijanjikan Anies. “Warga Jakarta belum terima masker gratis dan tes untuk corona,” jelas Dodi.
Ia akan melaporkan Anies Baswedan atas dugaaan melakukan korupsi bantuan warga di saat corona. “Kami akan segera laporkan Anies ke polisi. Aparat kepolisian biar segera menyelidiki dan memberikan tersangka ke Anies,” pungkasnya.