Pemerintah tidak serius menumpas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
“Intinya sampai hari ini pemerintah tidak serius tumpaskan KKB,” kata tokoh Papua Crist Wamea di akun Twitter-nya @ChtistWamea.
Christ mengungkapkan seperti itu menanggapi berita dari beritasatu.com berjudul “Kesulitan Tangkap Egianus Kogoya, Kapolda: Mereka Gunakan Tameng Penduduk”.
Menurut Christ, KKB di Papua sama sekali tidak mempunyai kemampuan militer dan jumlahnya tidak lebih dari 30 orang. Masa pasukan elit spt KOPASUS dan BRIMOB bisa sulit tangkap mereka,” ungkapnya.
Aparat keamanan masih kesulitan membekuk Egianus Kogoya yang diduga sebagai otak pembantaian belasan karyawan PT Istaka Karya oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, 2 Desember 2018 silam.
Mengapa begitu sulit menangkap Egianus dan kelompoknya? “Mereka ini hanya sekitar 20-30 orang (dengan senjata). Tapi sering menggunakan tameng hidup. Mama-mama, anak-anak, dan orang tua saat kami akan melakukan penegakan hukum dengan tegas,” kata Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw, Senin (13/1/2020) dikutip dari beritasatu.com